Cara Memasang (Pointing) Antena Parabola

Published On: September 17, 2017By Categories: Teknologi

Bagaimana cara memasang antena parabola? Atau lebih tepatnya yang akan dibahas pada artikel ini adalah tentang bagaimana menghitung untuk penentuan pointing antena parabola. Cara memasang antena parabola atau pointing merupakan sebuah tindakan mengarahkan antena parabola pada bagian penerima ke satelit tertentu.

Pengarahan antena ini mempengaruhi besar daya yang diterima, karena semakin terarahnya suatu antena ke arah satelit maka redaman akibat kesalahan pengarahan juga semakin kecil.

Sebuah satelit pada orbit geostasioner akan tampak statis terhadap titik di bumi. Oleh karena itu, sebuah antena penerima yang berada pada cakupan satelit yang berada di orbit geostasioner dapat berkomunikasi dengan satelit dengan hanya mengarahkan antena ke satelit secara tetap (tanpa diperlukan tracking).

Cara memasang antena parabola atau pengarahan antena penerima ke arah satelit dapat dicapai dengan menggunakan parameter sudut azimut (A) dan sudut elevasi (E) berdasarkan pengetahuan dari garis lintang (latitude) dan bujur (longitude) penerima dan garis bujur (longitude) satelit.

Sudut azimut didefinisikan sebagai sudut yang dihasilkan dengan memutar sebuah sumbu tegak lurus dengan bidang horizontal searah putaran jarum jam, dengan titik utara sejati sebagai titik referensi (nol hitungan).

Untuk penentuan besar sudut elevasi diberikan persamaan sebagai berikut:

Untuk belahan bumi utara
Penerima di barat satelit: A = 180 – A’
Penerima di timur satelit: A = 180 + A’

Untuk belahan bumi selatan
Penerima di barat satelit: A = A’
Penerima di timur satelit: A = 360 – A’

Dimana A’ merupakan hasil perhitungan dari rumus:

cara memasang antena parabola

dimana:
θS = Garis bujur (longitude) penerima
θL = Garis bujur (longitude) satelit
θl = Garis lintang penerima

cara memasang antena parabola

Pengarahan azimut berdasarkan letak posisi penerima terhadap satelit

Sudut elevasi adalah sudut yang dihasilkan dengan memutar sebuah sumbu yang sejajar dengan bidang horizontal, dengan bidang horizontal sebagai titik referensi (nol hitungan). Sudut Elevasi (E) pada cara memasang antena parabola atau pointing dapat ditentukan dengan rumus berikut:

cara memasang antena parabola

d = cos-1 (cos |θS−θL|)( tan θl)
θS = Garis bujur (longitude) penerima
θL = Garis bujur (longitude) satelit
θl = Garis lintang penerima

cara memasang antena parabola

Pengarahan Elevasi berdasarkan letak posisi penerima terhadap satelit

Sumber: Maral, Gerard. 2002. Satellite Communication System. Canada: John Willey & Sons, Ltd.

news via inbox

Nulla turp dis cursus. Integer liberos  euismod pretium faucibua




Leave A Comment

you might also like